PENGAMAT PENDIDIKAN: PERUBAHAN UNAS DINILAI TEPAT
10/26/2016
PENGAMAT PENDIDIKAN: PERUBAHAN UNAS DINILAI TEPAT - Postingan kali ini ditujukan bagi siapa saja yang membutuhkan, baik guru, operator sekolah atau lainnya untuk digunakan sebagai referensi sesuai keperluan dalam kategori Berita,. Berikut penjelasan lebih lengkapnya:
Pengamat pendidikan dari Universitas Paramadina, Andreas Tambah mendukung rencana pemerintah yang tengah mempertimbangkan pelaksanaan ujian nasional (Unas) dilaksanakan setiap tahun.
"Wacana menghapuskan Unas atau tidak (dilaksanakan) tiap tahun, itu ide bagus," kata dia, Rabu (26/10).
Ia beralasan, apabila Unas digunakan sebagai penentu kelulusan, untuk apa diselenggarakan setiap tahun. Selain itu, ia melanjutkan, anggaran untuk pelaksanaan Unas juga cukup besar. Kemudian, Unas membuat sistem pembelajaran menjadi monoton. "Hanya kemampuan kognetif saja apalagi dengan sistem riil soal," ujar dia.
Sementara itu, Andreas mengusulkan, untuk seleksi ke jenjang yang lebih tinggi bagi anak yang sudah pasti memilih sekolah swasta, maka tidak perlu mengikuti Unas.
Maksudnya, ia menjelaskan, pengganti Unas yang hasilnya digunakan untuk masuk ke jenjang lebih tinggi, dapat menggunakan tes khusus per wilayah oleh pihak independen.
"Kalau untuk masuk ke jenjang selanjutnya, sebaiknya tidak menggunakan nilai rapot, karena KKM-nya berbeda. Maka yang paling tepat dengan selesksi berdasarkan zonasi/rayon," tutur Andreas.
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mempertimbangkan pelaksanaan ujian nasional (Unas) dilaksanakan setiap tahun. Kemendikbud berencana meluruskan fungsi Unas hanya sebagai pemetaan standar suatu sekolah.(ROL)
Terima kasih atas minat Anda untuk membaca postingan 'PENGAMAT PENDIDIKAN: PERUBAHAN UNAS DINILAI TEPAT'. Akhirnya, kami berharap semoga info ini bermanfaat
PENGAMAT PENDIDIKAN: PERUBAHAN UNAS DINILAI TEPAT
PENGAMAT PENDIDIKAN: PERUBAHAN UNAS DINILAI TEPAT |
PENGAMAT PENDIDIKAN: PERUBAHAN UNAS DINILAI TEPAT
Salam sejahtera bagi kita semua, berita hari ini adalah PENGAMAT PENDIDIKAN: PERUBAHAN UNAS DINILAI TEPAT, berita ini diharapkan dapat memberikan informasi dan inspirasi tentang pendidikan di Indonesia. Silahkan baca selengkapnya di bawah ini.Pengamat pendidikan dari Universitas Paramadina, Andreas Tambah mendukung rencana pemerintah yang tengah mempertimbangkan pelaksanaan ujian nasional (Unas) dilaksanakan setiap tahun.
"Wacana menghapuskan Unas atau tidak (dilaksanakan) tiap tahun, itu ide bagus," kata dia, Rabu (26/10).
Ia beralasan, apabila Unas digunakan sebagai penentu kelulusan, untuk apa diselenggarakan setiap tahun. Selain itu, ia melanjutkan, anggaran untuk pelaksanaan Unas juga cukup besar. Kemudian, Unas membuat sistem pembelajaran menjadi monoton. "Hanya kemampuan kognetif saja apalagi dengan sistem riil soal," ujar dia.
Sementara itu, Andreas mengusulkan, untuk seleksi ke jenjang yang lebih tinggi bagi anak yang sudah pasti memilih sekolah swasta, maka tidak perlu mengikuti Unas.
Maksudnya, ia menjelaskan, pengganti Unas yang hasilnya digunakan untuk masuk ke jenjang lebih tinggi, dapat menggunakan tes khusus per wilayah oleh pihak independen.
"Kalau untuk masuk ke jenjang selanjutnya, sebaiknya tidak menggunakan nilai rapot, karena KKM-nya berbeda. Maka yang paling tepat dengan selesksi berdasarkan zonasi/rayon," tutur Andreas.
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mempertimbangkan pelaksanaan ujian nasional (Unas) dilaksanakan setiap tahun. Kemendikbud berencana meluruskan fungsi Unas hanya sebagai pemetaan standar suatu sekolah.(ROL)
Terima kasih atas minat Anda untuk membaca postingan 'PENGAMAT PENDIDIKAN: PERUBAHAN UNAS DINILAI TEPAT'. Akhirnya, kami berharap semoga info ini bermanfaat
Baca: Cara Download File